Tuesday, July 3, 2012

Motor Matic Injeksi Irit berstandar EURO 3

Motor Matic Injeksi Irit berstandar EURO 3 Mulai banyak di produksi di tahun 2012, pihak produsen sepeda motor mulai mengurangi motor berstandar EURO 2 beralih ke EURO 3 dan yang lagi ramai adalah tentang penjualan Motor Matic Injeksi Irit Harga Murah , seperti si motor Yamaha Mio J motor matic irit ini mulai laku keras di pasaran. motor berbasis motor fuel injeksi yang akan menggantikan motor berbasis karburator, seperti di langsir oleh www.gatra.com tentang :
Motor Matic Injeksi Irit berstandar EURO 3
Diskusi yang digelar Forum Wartawan Ototmotif (FORWOT) bersama dengan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), Ikatan Ahli Otomotif Indonesia (IATO) dan Kementrian Lingkungan Hidup Indonesia menggelar acara diskusi interaktif dalam tema "Kesiapan Industri Sepeda Motor Indonesia Menuju Standar Euro3", di gedung Aula Garda Oto, Kamis, (23/02).

Motor Matic Injeksi Irit Dibuka dengan pemaparan singkat MR Karliansyah Deputi Pengendalian Pencemaran lingkungan Kementrian Lingkungan Hidup (KLH) RI, mengenai kondisi transportasi yang berkontribusi besar dalam pencemaran udara di kota-kota besar Indonesia. Menurutnya "Dari data pantauan KLH bahwa transportasi diperkirakan menyumbang 76% dari total emisi pencemar NOx, sedangkan untuk emisi hidrokarbon (HC) dan karbon monoksida (CO) transportasi merupakan kontributor utama."
Atas hal ini KLH memprogramkan dalam kerangka pengendalian pencemaran tersebut dengan memulai untuk menggunakan bahan bakar bersih, penerapan manajemen transportasi dan teknologi kendaraan. "Sejak tahun lalu KLH tengah menyusun draft peraturan menteri LH tentang baku mutu emisi gas buang khususnya untuk sepeda motor EURO 3 bersamaan dengan regulasi tentang "kebisingan tahap-2" (PerMen LH No 7/2009) yang bakal kita berlakukan mulai 1 Juli 2013," lanjutnya.
Adanya peraturan ini tentunya seluruh pihak industri otomotif roda dua mulai mempersiapkan seluruh produk mereka yang bakal dipasarkan. Beberapa produsen besar sepeda motor PT Yamaha Motor Manufacturing, PT Suzuki Indomobil Motor dan PT Astra Honda Motor menyambut baik hal tersebut dan mereka memastikan kesiapannya menuju industri sepeda motor berstandar EURO 3. Baik dari segi kesiapan sumber daya ahli, peralatan produksi dan produk teknologinya itu sendiri.  
Perusahaan industri otomotif lainnya yakni PT Gajah Tunggal TBk selaku produsen ban motor IRC, PT. Pertamina Indonesia penyedia bahan bakar bersih PT. Wiraswasta Gemilang Indonesia (WGI) salah satu produsen oli Evalube turut mendukung regulasi otomotif Indonesia ke arah standar EURO 3 yang ramah lingkungan dan hemat BBM.(RD)
Motor Matic Injeksi Irit Harga Murah mulai beredar di jalan. untuk menjawab permintaan konsumen penggunan kendaraan roda 2 motor ramah lingkungan ini.
berikut teori standart EURO 3 kategori Sistem bahan bakar bensin:
  • Motor System Carburator (Carb)
  • Motor System Elektronic Fuel Injection (EFI)
  • Motor System Catalyst (Cat) 
Emisi gas buang standard EURO  :
  1. Emisi CO (Carbon monoxide)
  2. Mesin Carb 1,5- 3,5 %
  3. EFI 0,5- 1,5 %
  4. Cat 0,0- 0,2 %
Catatan: CO makin kecil, bensin makin irit. CO (proses pencampuran/ pengkabutan bensin dan udara).
  1. Emisi HC (Hydro carbon)
  2. Mesin Carb 200 - 400 % ppm
  3. EFI 50- 200 % ppm
  4. Cat 0 - 50 % ppm
Catatan : HC makin kecil , pembakaran makin sempurna.
HC mengenai proses pembakaran yg menyisakan lebih atau sedikit bahan bakar mentah (gas yg tdk terbakar setelah gagal pengapian) yg terbuang.

Emisi CO2 (Carbondioxide)
Mesin Carb 12 - 15 %
EFI 12 - 16 %
Cat 12 - 17 %
Catatan : CO2 makin tinggi, semakin sempurna pembakaran, makin bagus akselerasinya.
CO2 mengenai efisiensi pembakaran & kinerja mesin.

Kalau kadar CO2 rendah menandakan kerak di blok mesin sdh pekat, kudu overhaul engine.
Ingat rumus kimia : C2H18 (bensin) + O2 (udara) >>> CO2 (gas lemas) + H2O (air)
Indikasi knalpot mengeluarkan air, itu berarti kinerja mesin & pembakarannya masih baik.
  • Emisi O2 (Oxygen)
  • Mesin Carb 0,5 - 2 %
  • EFI 0,5 - 2 %
  • Cat 0 %
Catatan : O2 makin tinggi menandakan knalpot ada masalah, baik itu bocor atau mampet.
O2 mengenai gas buang yg mengindikasikan pembakaran miskin (lean combustion) atau sebaliknya.
EURO - Standard Indonesia ( Menurut sumber pemprov DKI 2006) :
  1. Mesin Carb Max CO 3,5 %
  2. Max HC 800 % ppm
  3. Mesin EFI Max CO 2,5 %
  4. Max HC 500 % ppm 
Teknologi tepat irit murah ramah lingkungan memang harus di gunakan sebelum merusak udara kita dengan emisi gas buang beracun yang akan membahayakan diri kita dan anak cucu generasi penerus bangsa.
sumber : gatra.com / www.pantonanews.com/1117-standar-emisi-euro

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts